Rumah Adat Joglo: Sejarah, Jenis, Keunikan, dan Ciri Khas
Tahukah Kamu Joglo berasal dari kata Tajug Loro (Juglo) yang bermakna dua gunung. Dalam filosofi Jawa sendiri gunung merupakan tempat yang tinggi dan sakral. Atap rumah Joglo yang berbentuk dua gunung.
Namun dalam setiap perkembangannya, penyebutan kata Joglo kemudian berubah menjadi Joglo. Seiring dengan berkembangnya zaman, kini rumah Joglo sendiri dapat dibangun oleh berbagai kalangan dan kerap digunakan pada Gedung perkantoran, Villa, Balai Desa dan Pemerintahan.
Berdasarkan jenisnya, rumah tradisional ini memiliki ciri khas tersendiri yang membedakannya dengan yang lain. Berikut adalah penjelasannya!
1. Jenis Rumah Joglo
Sumber ; Mebel Oyii
A. Rumah Joglo Sinoman
Salah satu jenis rumah Joglo yaitu Rumah Joglo Sinom. Rumah adat Indonesia ini merupakan pengembangan dari Rumah Joglo dengan teras keliling. Ciri khasnya dari rumah joglo ini, yaitu dilengkapi dengan 36 saka atau tiang, di mana empat di antaranya merupakan saka guru atau tiang besar utama. Sementara pada bagian atapnya, Rumah Joglo Sinom sendiri memiliki sisi yang kemudian dibagi ke dalam beberapa bagian dengan tiga tingkatan dengan satu bubungan.
B. Rumah Adat Limasan
Rumah Adat Limasan memiliki bentuk atap seperti bentuk limas. Rumah adat ini juga memiliki empat sisi pada area atapnya. Desain rumah adat ini terkenal sangat sederhana namun terlihat sangat cantik. Kelebihan dari rumah adat ini adalah sifatnya yang mampu meredam sebuah bencana gempa bumi.
Rumah adat ini juga memiliki ciri khas penggunaan konstruksi yang kokoh pada bagian atasnya serta memiliki lengkung yang terpisah antara setiap ruangan. Rumah adat Limasan sendiri di bangun dengan empat tiang utama. Bangunan tradisional ini juga memanfaatkan banyak elemen-elemen natural di dalamnya.
Terdapat beberapa jenis dari rumah adat limasan ini yakni Limasan Lambang Gantung, Limasan. Lambing Sari, Limasan Lambang Teplok, Limasan Gajah Ngombe, Limasan Trajumas, Limasan Semar Tinandu, serta Limasan Lambang Gantung Rangka Kutuk Ngambang.
C. Rumah Joglo Pangrawit
Rumah Joglo Pangrawit memiliki ciri khas atap berbentuk kubah dengan lambang gantung. Pada setiap sudut Rumah Joglo Pangrawit, juga terdapat saka atau adanya tiang. Desain arsitektur Rumah Joglo Pangrawit sendiri kerap digunakan pada rumah-rumah modern sehingga rasanya tak asing lagi dengan bentuk rumah joglo ini.
Pemesanan Joglo sesuai keinginan customer dengan segala permintaan Konstruksi dan Design...
Bisa Hubumgi kontak di samping....
D. Rumah Joglo Mangkurat
Rumah Joglo Mangkurat juga memiliki ciri khas tersendiri. Pada area atap Rumah Joglo Mangkurat, terdapat tiga susunan tingkatan dengan kemiringan yang beragam atau berbeda-beda. Sementara itu, pada bagian tengah atap dari Rumah Joglo ini biasanya dibuat lebih tinggi.
E. Rumah Joglo Kampong
Rumah adat kampong sebagai salah satu rumah bagi masyarakat yang berada di suku Jawa dari kalangan menengah ke bawah. Sehingga, di daerah-daerah pedesaan masih cukup mudah untuk ditemukan. Rumah ini mempunyai bentuk yang hampir sama dengan rumah adat panggang pe yang disatukan.
2. Keunikan Rumah Adat Joglo
A. Keunikan dari Atap
Pemesanan Joglo sesuai keinginan customer dengan segala permintaan Konstruksi dan Design...
Bisa Hubumgi kontak di samping....
Komentar
Posting Komentar